5 Cara Optimalkan Kinerja Internet Downloads Manager (IDM)

Assalamu'alaikum Warrohmatuloh Wabarokatuh

Tool yang pasti selalu ada pada setiap komputer, netbook dan laptop apalagi bagi para downloader suatu hal yang wajib untuk memiliki tool yang satu ini. Namun terkadang kita tidak melakukan setting apapun pada tool ini.

Padahal kalau kita cermati masih ada fitur yang bisa kita rubah untuk mendapatkan nilai lebihnya, jadi kalau anda belum melakukan setting pada tool Internet Download Manager (IDM), lakukanlah sedikit sentuhan untuk menambah tepat guna pada tool downloader yang satu ini.

1. Meringankan komputer, notebook atau netbook pada saat booting (startup)
Klik dua kali icon IDM di desktop > Options > Hilangkan Contreng pada "Launch Internet Download Manager on startup"> Ok.

2. Sesuaikan system jaringan yang dipergunakan
Klik Connections > Connection Type/Speed, pilih High Speed, dan pilih nilai Default Max. Conn. Number yang sesuai (hati-hati jangan terlalu tinggi karena jika spesifikasi komputer rendah terutama pada RAM berakibat IDM error).
Silahkan lakukan setting yang dianggap perlu pada menu Configurations ini.

3. Auto Shutdown komputer, laptop atau netbook jika Download selesai.
Lakukan download seperti biasa, kemudian pause dahulu dan lakukan setting, Klik Options on completions, berikan contreng seperti gambar di bawah

Pada gambar dialog ini kita juga bisa melakukan setting pada Speed Limiter untuk mengatur, mengurangi speed download atau membagi speed dengan orang lain.

4. Memindahkan file hasil download agar lebih aman.
Klik > Save To (4)
Lihat Gambar:

Tujuan
- Untuk jaga-jaga bila sewaktu-waktu komputer hang/crash , seperti tidak bisa booting/start up sehingga perlu di Instal ulang file hasil download tidah hilang.

Meskipun ada cara lain untuk masuk windows seperti dengan cara masuk safe mode melalui mini xp, recovery dll. Akan tetapi bagaimana apabila hal tersebut tidak bisa atau kita sendiri belum menguasai caranya.

- Pada saat instal ulang kita tidak direpotkan memindahkan file/folder hasil downloads ke tempat/Media/Partisi lain. Karena secara default hasil download berada di partisi system/partisi “C”, yang nanti kita akan di instal ulang.

Langkah
4. a. Buatkan folder baru di Partisi selain C.
Terserah tergantung berapa partisi hardisk anda, bisa di D atau E.  Yang penting jangan di C/system, dengan cara misalkan klik D > klik kanan di daerah kosong Explorer kita > New > Folder, buatkan folder baru nama terserah, misalkan “IDM Download”.

4. b. Klik kanan folder yang baru anda buat, IDM Download > New > Folder.
Lakukan secara berulang sehingga didalam folder IDM Download tadi ada Subfolder: Compressed, Documents, Music, Programs, Video.

4. c. Pada kolom category klik tanda panah kecil > sorot Compressed > Browse, cari dimana anda tadi membuat folder baru, misalkan tadi di D  > IDM Download > Compressed > Ok.
Lakukan hal di atas sesuai Subfolder yang tadi anda buat.

5. Untuk Temporary Directory pindahkan juga ke folder yang baru kita buat, misalkan tadi di C > IDM Download.

Folder ini digunakan untuk penyimpanan sementara data yang anda Download sehingga bisa untuk dilanjutkan kembali/Resume.

Itulah 5 cara optimalkan kinerja Internet downloads manager (IDM), semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan. Demikian, terimakasih.

Wassalamualaikum Warrohmatuloh Wabarokatuh.